×

Peringatan

JUser: :_load: Tidak dapat memuat pengguna denga ID: 648

Displaying items by tag: PTA Kendari

Kendari - Ketua Pengadilan Tinggi Agama Sulawesi Tenggara, Dr. H. Muslimin Simar, SH., MH. Memberi Pembinaan dan Diskusi Teknis Yustisial  Pengadilan Agama Wilayah Kepulauan Lingkup PTA Sultra yang digelar di Aula Pengadilan Agama Baubau (2/5/19) pukul 08.00 WITA.

Pembinaan dan Diskusi Teknis Yustisial dihadiri oleh unsur pimpinan, Hakim, Panitera, Panitera Pengganti, Juru Sita dan Juru Sita Pengganti se-PA wilayah Kepulauan, di antaranya : PA Pasar Wajo, PA Raha, PA Wangi-Wangi, dan PA Baubau yang bertindak sebagai Tuan Rumah. Pembinaan dan Diskusi Teknis Yustisial secara resmi dibuka oleh Ketua PTA Sultra.

Dalam sambutannya, KPTA Sultra mengungkapkan beberapa hal, di antaranya :

  1. Ada beberapa hal yang harus diperhatikan jurusita dalam hal pemanggilan sehingga ongkos tugas Juru Sita bisa dipertanggung jawabkan secara propersional, yaitu melaksanakan pemanggilan sesuai perintah Ketua Majelis Hakim dan menarik biaya pemanggilan sesuai SK radius.
  2. Kegiatan diskusi hukum pada hari ini diharapkan rumusannya sudah diselesaikan malam ini
  3. Sesui dengan pengarahan Dirjen Badilag bahwa daftar hadir peserta diskusi harus disertakan dalam laporan yang dibuat per kwartal paling lambat 6 hari kerja setelah pelaksanaan harus dikirim ke Badilag.  
  4. Diskusi diarahkan berkembang dalam kapasitas kita sebagai praktisi (apa yang terjadi hubungannya dengan tema, keluar dari tema pun tidak ada masalah).
  5. Dalam diskusi hukum ini outpunnya bukan berupa makalah tetapi hasil yang erat kaitannya dengan implementasi pelaksanaan tugas.
  6. Pada bulan Agustus nanti kita akan membuat event perayaan hari ulang tahun Mahkamah Agung yang dirangkaikan dengan hari Ulang Tahun PTA Sultra. Moment perayaan tersebut, selain diisi dengan panel diskusi hukum juga pertandingan olahraga, dan akan ditambahkan dengan lomba PTSP dan SIPP terbaik.    
  7. Terkait Zona Integritas, saya melihat kantin PA Baubau dan mungkin juga ada di Pengadilan Agama lain yang kelihatan masih tertutup seharusnya dibuat secara terbuka dan dipasang CCTV.
  8. Mengenai tempat parkir seharusnya tempat parkir pegawai dan tamu harus dipisahkan.
  9. Diharapkan Ketua tidak menangani banyak perkara karena Ketua lebih fokus pada Manajemen Pengadilan Agama, Tetapi Jangan juga lalai mengerjakan tugas pokok hanya karena keaktifan mengikuti kegiatan di PEMDA.
  10. Berkas kasasi sebelum dikirim, terlebih dahulu harus diperiksa oleh pimpinan agar tidak ada yang kurang, kalau dikirim dalam keadaan kurang maka aka menjadi catatan. 
  11. Salah satu penilaian yang dipantau oleh Dirjen Badilag adalah Laporan Kinerja yang dirilis secara berkala baik mingguan dan bulanan maupun per triwulan dan per semester. 

Sebelum melangkah ke sesi diskusi Ketua PTA Sultra memberikan kesempatan kepada peserta  Pembinaan untuk mengajukan pertanyaan terkait dengan problem/masalah yang di dapat di PA tempat bertugasnya. Selanjutnya acara diserahkan kepada Moderator.

Mohammad Arif, S.Ag,. MH dalam hal ini bertindak sebagai Moderator mempersilahkan peserta Pembinaan dan Diskusi Teknis Yustisial untuk mengajukan pertanyaan. Kemudian salah satu peserta mengajukan pertanyaan.

Foto Panitera PA Wangi-Wangi, salah satu peserta yang mengajukan pertanyaan pada acara Pembinaan dan Diskusi Teknis Yustisial Pengadilan Agama Wilayah Kepulauan Lingkup PTA Sultra yang digelar di Aula Pengadilan Agama Baubau (2/5/19)

 

Adapun Pertanyaan Abd Rahim, S.Ag (Panitera PA Wangi-Wangi) yaitu ada yang mengajukan permohonan isbat nikah dimana termohon tersebut sudah pernah menikah sebanyak 3 x dan baru bercerai dan istrinya sudah 2 x juga menikah. Sehingga saat itu saya langsung menjawab permohonan pemohon ini tidak bisa dilanjutkan. jadi pemohon bertanya kira-kira bagaimana solusinya ?

Jawaban Ketua PTA Sultra adalah Kalau ada kasus seperti itu permohonannya diterima saja nanti Ketua Majelis Hakim yang putuskan apakah diterima atau di No.

Wakil Ketua PTA Sultra juga menambahkan, dalam hal ini kita sebagai penerima berkas permohonan perkara tidak boleh langsung memutuskan bahwa permohonan ini tidak diterima dengan alasan tertentu, intinya terima saja nanti Ketua Majelis Hakim yang tentukan apakah permohonannya diterima atau ditolak.

Published in Berita
Tagged under

Kendari - Ketua Pengadilan Tinggi Agama Sulawesi Tenggara, Dr. H. Muslimin Simar, SH., MH. Menghadiri kegiatan Pembinaan Teknis Yustisial  Pengadilan Agama Wilayah Kepulauan Lingkup PTA Sultra yang digelar di Aula Pengadilan Agama Baubau (2/5/19) pukul 08.00 WITA.

Sebelum menuju ke Aula Pengadilan Agama Baubau Ketua PTA Sultra, Wakil Ketua PTA Sultra di dampingi oleh Ketua PA Baubau, PA Pasarwajo dan Ketua PA Wangi-Wangi menuju ruangan Ketua Pengadilan Agama Baubau.

 

Ketua PTA Sultra berfoto bersama di Ruangan Ketua PA Baubau dalam menghadiri kegiatan Pembinaan Teknis Yustisial  Pengadilan Agama Wilayah Kepulauan Lingkup PTA Sultra yang digelar di Aula Pengadilan Agama Baubu (2/5/19)

Published in Berita
Tagged under

Kendari - Ketua Pengadilan Tinggi Agama Sulawesi Tenggara, Dr. H. Muslimin Simar, SH., MH. Memberi Pembinaan dan diskusi Yustisial PA wilayah Daratan pada PTA Sultra. Pembinaan digelar di Aula Pemda Kab. Bombabana Prov. Sultra (29/5/19), pukul 13.00 WITA.

Pembinaan dan Diskusi Yustisial dihadiri oleh unsur pimpinan, Hakim, Panitera, Panitera Pengganti, Juru Sita dan Juru Sita Pengganti se-PA wilayah daratan, di antaranya : PA Kendari, PA Unaaha, PA Kolaka, PA Andolo, PA Lasusua dan PA Rumbia . yang bertindak sebagai Tuan Rumah. Pembinaan dan Diskusi Yustisial secara resmi dibuka oleh Ketua Pengadilan Tinggi Agama Sulawesi Tenggara.

Dalam sambutannya, KPTA Sultra mengungkapkan beberapa hal, di antaranya :

  1. Ada beberapa hal yang harus diperhatikan jurusita dalam hal pemanggilan sehingga ongkos tugas Juru Sita bisa dipertanggung jawabkan secara propersional.
  2. Rumusan diskusi hukum teknis yustisial Kalau bisa sudah selesai pada malam hari ini.
  3. Dirjen Badilag telah menetapkan bahwa daftar hadir peserta Diskusi harus disertakan dalam laporan yang dibuat per kwartal paling lambat 6 hari kerja setelah pelaksanaan.    
  4. Diskusi diarahkan dalam kapasitas kita sebagai praktisi (apa yang terjadi hubungannya dengan tema, keluar dari tema pun tidak ada masalah)
  5. Outpunnya bukan makalah tetapi hasil yang erat kaitannya dengan implementasi pelaksanaan tugas
  6. Pada bulan Agustus nanti kita akan membuat event perayaan hari ulang tahun Mahkamah Agung yang dirangkaikan dengan Ulang Tahun PTA Sultra. Moment perayaan tersebut dirangkaiakan dengan diskusi hukum juga pertandingan olahraga, dan akan ditambahkan dengan lomba PTSP dan SIPP terbaik.    
  7. Tempat parkir pegawai dan tamu harus dipisahkan.
  8. Diharapkan Ketua tidak menangani banyak perkara karena Ketua lebih fokus pada Manajemen PA. Tetapi Jangan juga lalai mengerjakan tugas pokok hanya karena keaktifan mengikuti kegiatan di PEMDA.
  9. Berkas kasasi sebelum dikirim, terlebih dahulu harus diperiksa oleh pimpinan agar tidak ada yang kurang, kalau dikirim dalam keadaan kurang maka aka menjadi catatan. 
  10. Salah satu penilaian yang dipantau oleh Dirjen Badilag adalah Laporan Kinerja yang dirilis secara berkala baik mingguan dan bulanan maupun per triwulan dan per semester. 
Published in Berita
Tagged under

Kendari - Ketua Pengadilan Tinggi Agama Sulawesi Tenggara, Dr. H. Muslimin Simar, SH., MH. Menghadiri acara Pencanangan Pembangunan Zona Integritas menuju Wilayah Bebas Korupsi (WBK) serta Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM). Pencanangan digelar di Aula Pemda Kab. Bombabana Prov. Sultra (29/5/19), pukul 10.30 WITA.

Pencanangan dihadiri oleh unsur Forum Komunikasi Pemerintah Daerah (forkopimda) Kabupaten Bombana. Diantaranya, Wakil Bupati Bombana Provinsi Sultra, Perwakilan Komandan 1413 Bombana, Perwakilan Kejaksaan Bombana, Perwakilan Polres Bombana dan Perwakilan Kemenag Kabupaten Bombana. Pada kesempatan ini, Bupati Bombana berhalangan hadir. Ia diwakili oleh Wakil Bupati Bombana Provinsi Sulawesi Tenggara.

Selain dihadiri oleh Forkopimda dan Aparatur PA daratan sewilayah PTA Sultra, acara pencanangan juga diikuti oleh sejumlah Pimpinan, Hakim dan Pejabat Pengadilan Agama Kendari, Pengadilan Agama Kolaka, Pengadilan Agama Unaaha dan Pengadilan Agama Andoolo.

Pencanangan secara resmi ditandai dengan penekanan tombol  tanda dibukanya selubung spanduk kegiatan oleh KPA Rumbia, KPTA Sultra dan Wakil Bupati Kab. Bombana Prov. Sultra.

Dalam sambutannya, KPTA Sultra mengungkapkan latar belakang pencanangan zona integritas. Ia menyebut, turunnya kepercayaan publik terhadap lembaga peradilan serta adanya persepsi masyarakat akan rendahnya kualitas pelayanan lembaga peradilan sebagai dua faktor pendorong pencanangan tersebut.

Untuk meningkatkan kepercayaan publik serta untuk membalikkan persepsi publik tersebut, KPTA Sultra menyebut, pihaknya telah menerapkan berbagai program yang diinisiasi oleh Mahkamah Agung dan Badan Peradilan Agama di satuan kerjanya. Program program tersebut antara lain adalah Akreditasi Penjaminan Mutu, penerapan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP), One Day Minute, One Day Publish, e-court, e-register dan berbagai program lainnya.

Published in Berita
Tagged under

Kendari - Ketua Pengadilan Tinggi Agama Sulawesi Tenggara, Dr. H. Muslimin Simar, SH., MH. Menghadiri acara Pencanangan Pembangunan Zona Integritas menuju Wilayah Bebas Korupsi (WBK) serta Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM). Pembinaan, dan Pengawasan Diskusi Yustisial  Pengadilan Agama Wilayah Daratan digelar di Aula Pemda Kab. Bombabana Prov. Sultra (29/4/19), pukul 10.00 WITA.

Sebelum menuju ke Aula Pemda Kab. Bombabana Prov. Sultra Ketua PTA di dampingi oleh Ketua PA Rumbia dan Wakil Ketua PA Rumbia menuju ruangan Wakil Bupati Kabupaten Bombana Prov. Sultra.

Published in Berita
Tagged under

Kendari – Wakil Ketua PTA Sulawesi Tenggara Drs. H. A. Muzakki, MH. menjadi Pembina Apel pada Jum’at Sore (22/2/19). Apel ini merupakan apel perdana yang dilakukan oleh PTA Sulawesi Tenggara. Apel digelar sepuluh menit menjelang jam pulang kantor.

Dalam amanatnya, WKPTA Sultra mengungkapkan tujuan digelarnya Apel Jum’at Sore. Menurutnya, selain untuk menjaga kedisiplinan pegawai, Apel Jum’at sore bertujuan untuk evaluasi atas kinerja yang telah dilakukan oleh seluruh aparatur PTA Sultra selama seminggu.

Pada kesempatan tersebut, WKPTA mengingatkan perlunya menerapkan budaya 5R di lingkungan satuan kerja setiap hari. Yakni, Senyum, Salam, Sapa, Sopan, Santun.

Menurutnya, jika diterapkan, kelima budaya tersebut sangat berguna untuk mempererat hubungan antar personal dalam satuan kerja.

Selain itu, kelima budaya tersebut sangat berguna untuk mengubah kesan murung, serius dan angker pada setiap aparatur PTA Sultra. Menurutnya, kesan murung, serius dan angker akan berpengaruh kepada citra lembaga peradilan. Terutama kepada para pencari layanan keadilan yang datang.

Untuk itu, WKPTA berulang kali menekankan agar kelima budaya tersebut benar benar dibangun dan diterapkan oleh seluruh aparatur PTA Sultra. “Mulailah dari diri anda sendiri”, tegasnya.

Apel Jum’at sore diikuti oleh seluruh aparatur PTA Sultra yang terdiri atas Hakim Tinggi, Pejabat Struktural, Pejabat Fungsional, Pegawai dan Honorer PTA Sultra. Usai apel Jum’at sore, seluruh aparatur menandatangani absen sebagai tanda keikutsertaan dalam apel tersebut.

Published in Berita
Tagged under

Kendari – Disela sela kegiatan Sosialisasi Penanganan Pengaduan di PTA Sultra, Kamis (21/2/19), Aparatur PTA Sulawesi Tenggara memilih Role Model Pimpinan dan Agen Perubahan. Pemilihan digelar di ruang pertemuan PTA Sultra, pukul 11.00 hingga 12.00 WITA.

Menurut Wakil Ketua PTA Sultra, Drs. H. A. Muzakki, MH. pemilihan ini digelar dalam rangka memenuhi salah satu unsur pembangunan zona integritas di PTA Sultra. Tepatnya Area 1 Manajemen Perubahan, poin keempat, Perubahan Pola Pikir dan Budaya Kerja.

Pada Pemilihan Role Model Pimpinan, seluruh Aparatur PTA Sultra memilih kandidat role model yang terdiri atas Pimpinan (Ketua dan Wakil Ketua), Hakim Tinggi dan Pejabat Struktural. Sedangkan pada Pemilihan Agen Perubahan, Aparatur PTA Sultra memilih kandidat yang terdiri dari pejabat fungsional, pegawai dan honorer PTA Sultra.

Peserta pemilihan adalah seluruh aparatur PTA Sultra. Pemilihan dilakukan berdasarkan kriteria berdasarkan PERMENPAN RB Nomor 27 Tahun 2014 yang telah ditetapkan dengan Surat Keputusan Ketua PTA Sulawesi Tenggara.

Pemilihan dilakukan dengan mekanisme pencontrengan kartu suara. Setiap peserta mendapatkan dua kartu suara untuk dua kategori pemilihan.

Petugas pemilihan mengumpulkan kartu suara yang telah digunakan oleh pemilih (21/2/19)

Berdasarkan Rekap Suara Pemilihan Role Model Pimpinan, Drs. H. M. Arsyad, SH., MH. (Hakim Tinggi), mendapatkan jumlah suara terbanyak diikuti oleh Dr. H. Muslimin Simar, SH., MH. (KPTA) dan Rusdianto, SE. (Kasubbag Kepegawaian)

Sedangkan berdasarkan Rekap Suara Pemilihan Agen Perubahan, Hj. Marisa Perdani, SE. memperoleh suara terbanyak diikuti oleh Muchtarom, SH. dan Jumriani Nurdin, SE.

Role Model Pimpinan dan Agen Perubahan PTA Sulawesi Tenggara akan menjalankan tugas tugas yang akan ditetapkan dalam Surat Keputusan KPTA Sultra guna mendukung Pembangunan Zona Integritas di PTA Sultra.

Published in Berita
Tagged under

Kendari – Jum’at (22/2/19), Aparatur Pengadilan Tinggi Agama Sulawesi Tenggara membacakan dan menandatangani Pakta Integritas secara serentak. Pembacaan digelar di ruang pertemuan PTA Sultra, pukul 09.45 hingga 10.30 WITA.

Pembacaan dan penandatanganan dilakukan dihadapan Ketua PTA Sultra Dr. H. Muslimin Simar, SH., MH. Pembacaan dipandu oleh WKPTA Sultra Drs. H. A. Muzakki, MH. diikuti oleh seluruh Aparatur PTA Sultra.

Pada kegiatan tersebut, seluruh Aparatur PTA Sultra berkomitmen akan tujuh hal. Pertama, berkomitmen untuk selalu menjaga citra dan kredibilitas lembaga Mahkamah Agung RI dengan bekerja secara jujur, transparan, akuntabel serta obyektif, taat pada kode etik dan pedoman perilaku jabatan serta taat pada peraturan pemerintah tentang disiplin pegawai.

Kedua, seluruh aparatur berkomitmen untuk memberi contoh kepatuhan terhadap peraturan perundang undangan dalam melaksanakan tugas.

Ketiga, bekerja sesuai standar kerja profesi dan meningkatkan kompetensi guna mendukung pelaksanaan tugas secara hati hati dan profesional. Keempat, berkomitmen untuk proaktif dalam mencegah pemberantasan korupsi, kolusi dan nepotisme serta tidak adakan terlibat dalam perbuatan tercela.

KPTA Sultra menandatangani Pakta Integritas yang telah ditandatangani oleh WKPTA Sultra (22/2/19)

Kelima, berkomitmen untuk tidak meminta atau menerima gratifikasi yang terkait dengan jabatan atau pekerjaan. Keenam, berkomitmen untuk menghidarkan diri dalam benturan kepentingan dalam pelaksanaan tugas.

Ketujuh, seluruh aparatur PTA Sultra berkomitmen untuk melaporkan terjadinya penyimpangan integritas di satuan kerjanya.

Secara sadar, seluruh aparatur PTA Sultra siap menerima seluruh konsekuensi dan sanksi seberat beratnya apabila melanggar komitmen yang tertera dalam Pakta Integritas.

Usai pembacaan pakta integritas, seluruh aparatur PTA Sultra secara bergantian menandatangani Pakta Integritas dihadapan Ketua PTA Sultra.

Published in Berita
Tagged under

Link video silahkan lihat DISINI

Kendari - Ketua Pengadilan Tinggi Agama Sulawesi Tenggara, Dr. H. Muslimin Simar, SH., MH. memimpin satuan kerjanya melakukan Pencanangan Pembangunan Zona Integritas menuju Wilayah Bebas Korupsi (WBK) serta Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM). Pencanangan digelar di ruang rapat, Selasa (12/2/19), pukul 14.30 WITA.

 

Pencanangan dihadiri oleh unsur Forum Komunikasi Pemerintah Daerah (forkopimda) Provinsi Sulawesi Tenggara. Diantaranya, Ketua DPRD Provinsi Sultra, Ketua Pengadilan Tinggi Sultra, Komandan Lanal Kendari, Perwakilan Kejaksaan Tinggi Sultra, Perwakilan Danrem Haluoleo Kendari, Perwakilan Danlanud Haluoleo Kendari, Perwakilan Kapolda Sultra dan Perwakilan Ombudsman Sultra. Pada kesempatan ini, Gubernur Sulawesi Tenggara berhalangan hadir. Ia diwakili oleh Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Provinsi Sultra, Beangga.

 

Selain dihadiri oleh Forkopimda dan Aparatur PTA Sultra, acara pencanangan juga diikuti oleh sejumlah Pimpinan, Hakim dan Pejabat Pengadilan Agama Kendari, Pengadilan Agama Kolaka, Pengadilan Agama Unaaha dan Pengadilan Agama Andoolo. 

 

Pencanangan secara resmi ditandai dengan penekanan tombol  tanda dibukanya selubung spanduk kegiatan oleh KPTA Sultra dan Pejabat yang mewakili Gubernur Sultra.

 

Dalam sambutannya, KPTA Sultra mengungkapkan latar belakang pencanangan zona integritas. Ia menyebut, turunnya kepercayaan publik terhadap lembaga peradilan serta adanya persepsi masyarakat akan rendahnya kualitas pelayanan lembaga peradilan sebagai dua faktor pendorong pencanangan tersebut.

 

Untuk meningkatkan kepercayaan publik serta untuk membalikkan persepsi publik tersebut, KPTA Sultra menyebut, pihaknya telah menerapkan berbagai program yang diinisiasi oleh Mahkamah Agung dan Badan Peradilan Agama di satuan kerjanya. Program program tersebut antara lain adalah Akreditasi Penjaminan Mutu, penerapan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP), One Day Minute, One Day Publish, e-court, e-register dan berbagai program lainnya.

 

Jajaran Kepaniteraan PTA Sultra (atas) dan Kesekretariatan PTA Sultra (bawah) siap mendukung penuh pelaksanaan pembangunan zona integritas di satuan kerjanya (12/2/19)

 

KPTA Sultra menambahkan, bahwa seluruh satuan kerja di wilayahnya yang saat ini berjumlah sepuluh, ditargetkan akan mencanangkan Pembangunan Zona Integritas pada awal tahun 2019. Ini berarti, bahwa pihaknya mendukung penuh program Pembangunan Zona Integritas yang diinisiasi oleh Mahkamah Agung RI.

 

Gubernur Sulawesi Tenggara, dalam sambutannya yang dibacakan oleh Kepala Biro Kesra Setda Sultra, mengapresiasi langkah KPTA Sultra yang melakukan pencanangan pembangunan zona integritas. Langkah tersebut merupakan sebuah langkah maju dalam menciptakan birokrasi yang bersih, bebas korupsi dan selalu memberikan pelayanan prima terhadap masyarakat.

 

Pada kesempatan tersebut, KPTA Sultra dan seluruh FORKOPIMDA Provinsi Sultra menandatangani Piagam Pencanangan Zona Integritas.

 

Usai penandatanganan Piagam, KPTA Sultra diikuti oleh WKPTA, Hakim Tinggi dan seluruh Pegawai serta Honorer menandatangani Komitmen Bersama Pencanangan Pembangunan Zona Integritas menuju Wilayah Bebas Korupsi dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani.

 

Acara yang dipandu Hj. Suhartina ini berakhir pukul 15.35 WITA. Sebelumnya seluruh Forkopimda didampingi KPTA dan WKPTA Sultra berfoto bersama.

Published in Berita
Tagged under

Kendari – Rabu 30 Januari 2019, Ketua PTA Sulawesi Tenggara Dr. H. Muslimin Simar, SH., MH. melantik Drs. H. A. Muzakki, MH. sebagai Wakil Ketua PTA Sultra. Ia dilantik menggantikan H. Cholidul Azhar, SH., M.Hum. yang pindah tugas ke PTA Makassar dalam jabatan yang sama.

Disaksikan oleh Drs. H. Jaharuddin S., SH. dan Drs. H. Muhammad Hasbi, MH. pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan berjalan lancar. Pelantikan digelar di Ruang Pertemuan PTA Sultra, pukul 09.00 WITA dan selesai setengah jam kemudian.

Pada acara yang dipandu Hj. Suhartina, SH., MH. tersebut, KPTA Sultra tidak saja melantik A. Muzakki sebagai WKPTA Sultra. Ia juga memandunya dalam melafalkan sumpah jabatan. Usai dilantik dan diambil sumpahnya, A. Muzakki membacakan pakta integritas serta menandatanganinya dihadapan KPTA Sultra.

Pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan berakhir usai kalung tanda jabatan disematkan KPTA Sultra kepada A. Muzakki.

Usai pelantikan berakhir. Acara dilanjutkan dengan pisah sambut WKPTA Sultra. Pisah sambut diawali dengan perkenalan A. Muzakki sebagai WKPTA Sultra yang baru.

Didampingi istri, H. A. Muzakki memperkenalkan dirinya dihadapan KPTA Sultra dan seluruh hadirin. Disamping itu, A. Muzakki mengharapkan bimbingan dari KPTA Sultra dalam mengerjakan tugas tugas nantinya. Ia juga berterima kasih atas sambutan hangat yang diberikan aparatur PTA Sultra.

Setelahnya, pejabat WKPTA Sultra yang lama, H. Cholidul Azhar didampingi istri, menyampaikan kata kata pamitnya dihadapan seluruh hadirin. Ia mengungkapkan kesan kesannya selama satu setengah tahun bertugas di PTA Sultra. Ia berterima kasih atas bimbingan dan kerjasama yang diberikan KPTA Sultra terhadap dirinya dalam pelaksanaan tugas. Disamping itu, ia meminta maaf terhadap seluruh hakim dan pegawai PTA Sultra atas segala khilaf dan kesalahan yang telah ia perbuat.

 

KPTA Sulawesi Tenggara (ketiga dari kanan) berfoto bersama dengan pejabat WKPTA lama (dua dari kanan) dan pejabat WKPTA baru (paling kiri) usai pisah sambut WKPTA Sultra (30/1/2019) (Foto : Arif Syukur)

Dalam sambutannya, KPTA Sultra mengucapkan selamat datang kepada WKPTA Sultra yang baru. Ia mengharapkan agar A. Muzakki dapat bersinergi dengan seluruh aparatur PTA Sultra. KPTA Sultra juga mengucapkan selamat atas mutasi H. Cholidul Azhar sebagai WKPTA Makassar. Ia mendo’akan agar H. Cholidul sukses dalam mengemban amanah barunya.

Mewakili aparatur PTA Sultra, KPTA mengucapkan terima kasih kepada H. Cholidul Azhar atas kerjasama dan dedikasinya selama bertugas di PTA Sultra. Ia juga meminta maaf atas kesalahan dan khilaf yang mungkin telah diperbuat oleh dirinya dan jajarannya.

Selama menjabat sebagai WKPTA Sultra, H. Cholidul Azhar telah dua kali mengikuti seleksi calon hakim agung untuk kamar agama. Pada seleksi kedua, namanya diajukan oleh Komisi Yudisial RI ke DPR RI sebagai satu satunya calon hakim agung kamar agama. Usai masa reses pertama berakhir, ia akan menjalani uji kelayakan di Komisi III DPR RI. Atas pencapaian ini, KPTA Sultra dan seluruh aparatur PTA Sultra mendo’akan yang terbaik bagi H. Cholidul Azhar.

Pisah sambut berakhir usai pemberian ucapan selamat dan pemberian cindera mata kepada pejabat lama. Para Hakim Tinggi dan seluruh Pegawai PTA Sultra hadir dalam acara pelantikan dan pisah sambut WKPTA Sultra ini. Selain itu, seluruh Ketua, Panitera dan Sekretaris Pengadilan Agama sewilayah PTA Sultra turut hadir mengikuti seluruh jalannya acara.

Drs. H. A. Muzakki, MH. lahir di Bangkalan, 64 tahun yang lalu. Ia menjadi abdi negara pada Maret 1983 di PA Sumenep. Karirnya sebagai pengadil bidang agama dimulai pada September 1995 di PA Kota Malang. Karirnya terus meningkat hingga dipromosikan menjadi Ketua PA Tuban pada September 2010. Ia dipromosikan menjadi Hakim Tinggi PTA Banjarmasin pada September 2012 dan Hakim Tinggi PTA Mataram pada Agustus 2016. Sebelum dilantik sebagai WKPTA Sultra, lulusan pasca sarjana ilmu hukum UIN Malang ini menjabat sebagai WKPTA Maluku Utara sejak Juni 2017.

Published in Berita
Tagged under

Agenda PTA Kendari

Sen Sel Rab Kam Jum Sab Min
1
2
3
4
5
6
7
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31

Statistik Pengunjung

Hari ini12628
Kemarin8632
Minggu ini21260
Bulan ini187839
Total1156884

Info Pengunjung
  • IP: 18.188.184.3
  • Browser: Unknown
  • Browser Version:
  • Operating System: Unknown

Online
5
Online

20 Mei 2025
Selamat Datang di Website Resmi Pengadilan Tinggi Agama Kendari Provinsi Sulawesi Tenggara. Jam Pelayanan Senin-Kamis : 08.00-16.30 WITA, Jum'at : 07.30-16.30 WITA. Kami telah mendeklarasikan Zona Integritas Menuju Wilayah Bebas Korupsi dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani. Jika menemukan suatu pelanggaran, silakan laporkan melalui layanan kontak yang tertera di website ini