Kendari, 17 Agustus 2024 - Pengadilan Tinggi Agama (PTA) Kendari menyelenggarakan upacara peringatan Hari Ulang Tahun ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia dengan penuh khidmat di halaman kantor PTA Kendari. Upacara dimulai tepat pukul 07.30 WITA dan dihadiri oleh seluruh jajaran pimpinan dan staf PTA Kendari, Dharmayukti, serta Ketua, Wakil Ketua, Panitera, Hakim, dan pegawai Pengadilan Agama Kendari.
Upacara ini dipimpin langsung oleh Ketua PTA Kendari, Dr. H. Mame Sadafal, M.H., yang bertindak sebagai pembina upacara. Seluruh peserta upacara mengikuti dengan penuh khusyuk saat Bendera Merah Putih dikibarkan, diiringi dengan Lagu Kebangsaan Indonesia Raya yang bergema di seluruh area upacara.
Dalam suasana yang hening dan penuh rasa hormat, acara dilanjutkan dengan mengheningkan cipta untuk mengenang jasa para pahlawan yang telah berjuang demi kemerdekaan Indonesia. Setelah itu, teks Proklamasi Kemerdekaan RI dibacakan, mengingatkan seluruh hadirin akan momen bersejarah 79 tahun yang lalu.
Selain pembacaan teks Proklamasi, upacara juga diisi dengan pembacaan teks Pancasila oleh Pembina Upacara yang diikuti oleh seluruh peserta upacara. Rangkaian acara dilanjutkan dengan pembacaan teks Pembukaan UUD 1945 yang menegaskan kembali dasar-dasar konstitusi negara Indonesia.
Setelah pembacaan teks Pembukaan UUD 1945, acara dilanjutkan dengan pemberian tanda kehormatan Satya Lencana Karya Satya oleh Ketua PTA Kendari kepada para pegawai yang telah mengabdi dengan penuh dedikasi. Dra. St. Mahdianah K, M.H. menerima penghargaan atas pengabdiannya selama 30 tahun, Aminuddin, S.H. atas pengabdian 20 tahun, serta Hardiyanto Pono, S.E., dan Herliana Jie Susilawati Muslimin yang masing-masing telah mengabdi selama 10 tahun. Pemberian penghargaan ini menjadi momen istimewa yang mengapresiasi kinerja dan loyalitas para pegawai dalam menjalankan tugas negara.
Upacara peringatan HUT Kemerdekaan ini ditutup dengan penuh semangat nasionalisme, mencerminkan rasa cinta tanah air yang mendalam dari seluruh peserta upacara. Upacara yang khidmat dan penuh makna ini menjadi pengingat akan pentingnya persatuan dan kesatuan dalam menjaga kemerdekaan yang telah diperjuangkan oleh para pahlawan bangsa.