Drs. H. Abdul Mujib Affandi Yakub, M.H., Hakim Tinggi Pengadilan Tinggi Agama (PTA) Kendari, mewakili Ketua PTA Kendari menghadiri Rapat Paripurna DPRD Provinsi Sulawesi Tenggara. Rapat ini dilaksanakan di Gedung DPRD Sultra untuk mendengarkan Pidato Kenegaraan Presiden Republik Indonesia secara virtual dalam rangka memperingati HUT ke-79 kemerdekaan Republik Indonesia. Acara tersebut dihadiri oleh Ketua, Wakil Ketua, dan Anggota DPRD Provinsi Sultra, Forkopimda Tingkat I Provinsi Sultra, Sekda Provinsi Sultra, Pimpinan Kementerian/Lembaga di Sultra, Pimpinan Tinggi Pratama Pemprov Sultra, Pimpinan Partai Politik, serta sejumlah tokoh masyarakat, adat, wanita, dan pemuda.
Rapat Paripurna dibuka oleh Ketua DPRD Sultra, Abdurrahman Shaleh, yang dalam sambutannya menekankan pentingnya persatuan dan gotong royong dalam menyongsong kemajuan bangsa. Beliau juga menyoroti peran DPRD dalam mendukung kebijakan pemerintah pusat, khususnya dalam mengawal program-program pembangunan di daerah.
Dalam kesempatan yang sama, Pj Gubernur Sulawesi Tenggara menyampaikan apresiasi atas kerja sama dan sinergi dari berbagai pihak yang telah membawa sejumlah pencapaian positif bagi Pemprov Sultra. Beliau juga menegaskan komitmen pemerintah daerah untuk mendukung kebijakan pemerintah pusat guna mencapai tujuan pembangunan nasional yang inklusif dan berkelanjutan.
Setelah sambutan-sambutan, acara dilanjutkan dengan mendengarkan Pidato Kenegaraan Presiden Republik Indonesia dalam rangka Sidang Tahunan MPR dan sidang bersama DPR RI dan DPD RI. Dalam pidatonya, Presiden mengulas capaian-capaian pemerintah selama 10 tahun masa kepemimpinannya, dengan fokus pada pembangunan yang Indonesia-sentris. Presiden menyoroti pentingnya membangun dari pinggiran, desa, dan daerah terluar untuk memastikan seluruh wilayah Indonesia merasakan dampak positif dari pembangunan yang berkelanjutan.
Kehadiran Drs. H. Abdul Mujib Affandi Yakub, M.H., dalam rapat ini menunjukkan sinergi dan dukungan dari unsur yudikatif terhadap pelaksanaan kegiatan kenegaraan di tingkat daerah. Acara ini menjadi momentum penting dalam memperkuat semangat kebangsaan dan persatuan di tengah berbagai tantangan pembangunan yang dihadapi oleh bangsa Indonesia.