Kendari – Pengadilan Tinggi Agama (PTA) Kendari turut berpartisipasi dalam kegiatan Penandatanganan Nota Kesepakatan antara Pengadilan Agama Rangkasbitung dan 340 Desa di wilayah Kabupaten Lebak, yang diselenggarakan secara daring melalui Zoom Meeting. Kegiatan penting ini digelar untuk memperkuat kerjasama dalam pelayanan hukum, khususnya di bidang peradilan agama, di wilayah Kabupaten Lebak.

Acara yang berlangsung pada Selasa, 10 Desember 2024 ini dihadiri oleh PLT Ketua PTA Kendari, bersama dengan para aparatur PTA Kendari. Nota Kesepakatan ini bertujuan untuk memperluas akses masyarakat desa terhadap layanan peradilan agama, serta mendorong kerjasama yang lebih erat antara lembaga peradilan dan pemerintahan desa dalam menyelesaikan persoalan hukum.

Dalam acara tersebut, pihak Pengadilan Agama Rangkasbitung bersama 340 kepala desa setempat menandatangani kesepakatan untuk mempermudah masyarakat dalam mengakses layanan hukum, termasuk masalah perdata, perceraian, dan hak waris, yang seringkali menjadi isu utama di desa-desa. Kerjasama ini diharapkan dapat mempercepat proses penyelesaian sengketa dan memberikan kepastian hukum kepada masyarakat.

PLT Ketua PTA Kendari menyampaikan apresiasi atas inisiatif ini, mengungkapkan bahwa kerjasama antara lembaga peradilan dan pemerintah desa sangat penting dalam menjawab kebutuhan masyarakat yang semakin berkembang. Dengan adanya kemudahan akses ke peradilan agama di tingkat desa, diharapkan masyarakat dapat lebih mudah memperoleh keadilan.

Kegiatan ini mencerminkan komitmen PTA Kendari dalam mendukung peningkatan akses keadilan di seluruh wilayah Indonesia, serta mengedepankan sinergi antar lembaga untuk menciptakan sistem peradilan yang lebih inklusif dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat.